Kupang,- Dalam rangka mempererat silaturahmi dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan pegawai muslim selama bulan Ramadhan, Keluarga Besar Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang mengadakan acara buka bersama yang berlangsung di aula LPKA Kupang pada Jumat (05/04/2024), dimulai pukul 17.00 Wita. Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana D. Jone, Kepala LPKA Kupang, Lukas Laksana Frans, pejabat struktural, pegawai, dan beberapa Kepala Satuan Kerja di dalam Kota Kupang.
Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an yang dibawakan oleh petugas LPKA Kupang. Buka bersama kali ini tidak hanya diisi dengan santap bersama, namun juga dengan tausiah yang disampaikan oleh Ustadz Ahmad Muklis. Dalam tausiahnya, Ustadz Ahmad Muklis menekankan pentingnya menjaga lisan dalam kehidupan bersama di tengah masyarakat. "Ramadhan adalah momentum untuk kita semua membersihkan hati dan memperkuat ikatan persaudaraan, tidak terkecuali di lingkungan kerja. Saya mau mengajak kita semua untuk selalu menjaga lisan dalam kehidupan bersama di tengah masyarakat. Dengan menjaga lisan, kehidupan kita akan damai dan diterima dengan baik dalam kehidupan di tengah masyarakat," ujar Ustadz Ahmad Muklis dalam tausiahnya. Pada kesempatan yang sama pula, Ustadz Ahmad Muklis mengajak untuk memberikan sedekah kepada orang yang membutuhkan.
Dalam sambutannya Marciana menyampaikan bahwa kegiatan buka bersama ini merupakan salah satu bentuk pembinaan rohani pegawai muslim di lingkungan LPKA Kupang. Beliau berharap, melalui kegiatan ini, seluruh pegawai dapat mengambil hikmah dan pelajaran yang berharga untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kerja maupun di masyarakat.
Kegiatan buka bersama ini berakhir dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Ahmad Muklis. Semua peserta terlihat antusias mengikuti rangkaian acara dari awal hingga akhir. Acara ini diharapkan dapat menjadi tradisi tahunan yang terus menerus dilaksanakan untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara pegawai LPKA Kupang.